- Mengetik data Microsoft word, Excel dan sebagainya
- Download file dari internet
- Men-copy data dari flasdisk ke desktop
Secara default / pembawaan Windows, bila kita tidak mengubah konfigurasi, bila kita melakukan hal-hal tersebut di atas maka secara otomatis file akan tersimpan di partisi C.
Lalu, apa pengaruhnya ? apakah salah ?
File windows adalah ada di partisi C, sehingga data yang ada di atas juga bercampur dengan windows. Data penting yang digabung dengan windows rentan hilang / kehilangan bila terjadi kerusakan error windows ( = partisi C ). Mengapa demikian?
- Untuk memperbaiki windows maka harus melalui install ulang ( bila tidak bisa di-repair ).
- Untuk menginstall ulang biasanya partisi C harus diformat / dihapus semua
- Kalaupun data di C harus diselamatkan ( diambil datanya) biasanya dikenakan biaya tambahan dan perlu waktu lebih lama.
- Sementara partisi D dan E ( bila ada ), tidak perlu diformat.
- Data di C yang terlalu banyak dan penuh melebihi ketentuan, bisa memperlambat kinerja komputer.